Bagi siapa saja yang saat ini sedang mencari informasi seputar kain CVC, maka sekarang sudah berada pada artikel yang tepat. Sebentar lagi pertanyaan tersebut akan segera terjawab pada ulasan di bawah ini.
Ada beberapa poin yang akan coba dijelaskan, mulai dari definisi, karakteristik nya seperti apa, perbedaannya dengan kain TC, serta beberapa kelebihan yang dimiliki oleh kain yang satu ini.
Sebagian masyarakat beranggapan bahwa CVC ini merupakan kepanjangan dari Cotton Viscose. Padahal hal ini kurang tepat karena kedua kain tersebut merupakan jenis yang berbeda.
Nah supaya salah kaprah semacam ini tidak semakin berkembang luas di masyarakat, berikut ini akan dijelaskan informasi mengenai bahan CVC secara lebih mendetail.
Apa Itu Kain CVC?
CVC atau yang memiliki kepanjangan Chief Value Cotton merupakan salah satu jenis kain yang kandungan cotton atau bahan katun yang cukup banyak. Sebagaimana diketahui bahwa dalam proses pembuatan kain biasanya digunakan beberapa campuran bahan.
Nah untuk kain jenis CVC ini kandungan katun nya bisa mencapai 50 sampai dengan 55%. Sementara itu sisanya merupakan bahan polyester.
Untuk mengetahui kandungan katun yang terdapat pada kain ini, biasanya akan ditambahkan angka pada penyebutan kainnya yang merupakan kode dari persentase jumlah katun yang terdapat didalamnya.
Misalnya saja CVC 55/45 menunjukkan bahwa kain tersebut memiliki kandungan katun sebesar 55% dan polyester 45%.
Apa Perbedaan Kain TC dengan CVC?
Nah selain CVC, ada juga satu jenis kain lainnya yang sama-sama terbuat dari katun. TC atau Teteron Cotton merupakan jenis kain yang memiliki kandungan bahan yang sama dengan CVC, yaitu terdiri dari katun dan juga polyester.
Hanya saja kandungan katun pada kain TC ini jauh lebih sedikit dibandingkan dengan polyester nya. Artinya kain ini memiliki kandungan yang berkebalikan dengan CVC.
Kandungan polyester pada kain TC bisa mencapai 65% sementara sisanya adalah katun. Hal inilah yang menyebabkan harganya cenderung lebih murah dibandingkan dengan CVC.
Selain itu kain TC juga kurang tidak terlalu menyerap keringat sehingga menyebabkan terasa gerah saat dipakai. Namun kelebihan dari kain yang satu ini yaitu tidak susut dan juga melar walaupun dicuci berkali-kali.
Seperti Apa Sih Karakteristik Kain CVC Itu?
Untuk mengetahui beberapa perbedaan antara kain jenis CVC dengan kain jenis lainnya, maka penting sekali untuk mengetahui beberapa karakteristik yang dimiliki oleh CVC ini.
Berikut ini adalah beberapa ciri khas yang perlu diketahui agar tidak salah jika nantinya membutuhkan jenis kain yang satu ini.
1. Memiliki Kandungan Serat Alami yang lebih Banyak
Sudah disinggung sejak awal bahwa kandungan katun atau cotton pada kain ini lebih banyak daripada polyester.
Hal ini menyebabkan kain yang satu ini memiliki ruang atau rongga yang cukup untuk sirkulasi udara dan juga menyerap keringat.
2. Cenderung Lebih Sulit Untuk di Setrika
Karakteristik kain yang terbuat dari katun memang khas sehingga agak sedikit sudah untuk di buat licin. Walaupun sudah di setrika, biasanya kerutan masih akan tetap muncul.
Tapi dibandingkan dengan kain terbuat dari 100% katun CVC ini bisa dikatakan sedikit lebih mudah diurus karena masih mengandung polyester.
3. Banyak Digunakan Untuk Kebutuhan Membuat Kaos
Nah karena terbuat dari katun, biasanya CVC ini banyak digunakan untuk membuat kaos. Banyak konveksi seragam yang menjadikan bahan jenis ini sebagai bahan utama dalam membuat kaos polos ataupun bahan kemeja.
Baca juga: kelebihan cotton combed
Kelebihan Apa Saja yang Dimiliki Oleh Kain CVC?
Tidak afdol rasanya jika membahas suatu kain tapi tidak membicarakan kelebihannya. Ada beberapa kelebihan yang dimiliki oleh kain jenis CVC ini dibandingkan jenis kain lainnya yang serupa.
Nah berikut ini adalah beberapa antaranya yang mesti sama-sama diketahui.
1. Mempunyai Tingkat Hygienic Properties yang Baik
Dibandingkan dengan TC, bahan CVC ini memiliki hygienic properties yang lebih baik. Hal ini dikarenakan kandungan katun pada CVC ini jauh lebih banyak.
Hal ini juga yang menyebabkan jauh lebih nyaman saat dipakai karena mampu menyerap keringat.
2. Awet dan Tahan Lama
Kelebihan selanjutnya yang dimiliki oleh kain CVC ini yaitu jauh lebih awet dan tahan lama. Apalagi tingkat penyusutan kain (shrink) nya pun jauh lebih rendah dibandingkan dengan jenis kain yang lainnya.
Hal ini tentunya menjadikan kaos atau baju yang terbuat dari bahan ini bisa bertahan sangat lama.
3. Warna Tidak Mudah Luntur
Tidak seperti jenis kain lainnya yang mudah luntur saat di jemur, kaos atau baju yang terbuat dari CVC umumnya memiliki warna yang bisa bertahan cukup lama.
Hal ini dikarenakan kain ini mampu menyerap warna yang lebih baik dibandingkan jenis kain yang lainnya.
Itulah informasi mengenai seluk beluk kain CVC yang penting untuk diketahui. Semoga dengan informasi yang sudah dipaparkan di atas bisa menambah pengetahuan tentang dunia kain, khususnya mengenai CVC.
Dengan begitu maka tidak akan ada lagi pandangan yang keliru mengenai kain yang satu ini di tengah masyarakat.